Waktu Posting : 23-02-2016 06:26 | Dibaca : 3356x
Saat ini masyarakat banyak dikejutkan dengan LGBT, banyak diantaranya yang belum tau dan mengerti dengan apa itu yang dimaksud oleh LGBT sendiri. Bahkan ada pula beberapa diantaranya yang bertanya apakah LGBT itu termasuk dalam jenis penyakit LGBT atau bukan? Untuk menjawab beberapa bentuk pertanyaan tersebut, sebaiknya Anda perhatikan terlebih dahulu uraian penjelasan di bagian bawah ini :
Apa itu LGBT?
LGBT atau sering pula disebut sebagai GLBT adalah singkatan dari kata Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender. Istilah ini sebenarnya sudah digunakan sejak tahun 1990 lalu, namun untuk perkembangannya memang baru dikenal oleh masyarakat dalam beberapa waktu terakhir ini. Penggunaan istilah LGBT pada mualnya digunakan untuk mengganti frasa dari Komunitas Gay. Hal ini juga berkaitan dengan penggunaan kata yang lebih mewakili dari kelompok-kelompok orang yang sudah disebutkan pada bagian di atas itu tadi.
Baca juga : Waspadai Penyakit di Musim Hujan dengan Cara Pencegahannya
Selain itu penggunaan istilah ini juga digunakan untuk menekan bentuk keanekaragaman yang dilihat melalui kacamata seksualitas serta gender. Bahkan peggunaan istilah tersebut juga tidak hanya digunakan untuk menyebutkan pihak homoseksual atau pun biseksual saja. Karena tidak jarang mereka yang heteroseksual pun dimasukkan dalam istilah yang satu ini. Karena itulah penggunaan istilah LGBT sering pula ditambahkan dengan penggunaan huruf Q yang berarti mewakili kata Queer. Sehingga istilah tersebut pun berubah menjadi LGBTQ atau GLBTQ. Penggunaan istilah ini bahkan tercatat sejak tahun 1996 lalu.
Pada dasarnya tidak semua orang setuju dengan penggunaan istilah dari LGBT itu sendiri. Karena ada beberapa diantaranya pendapat yang menyatakan bahwa pergerakan transgender serta transeksual tidak sama dengan apa yang disebut sebagai Lesbian, Gay serta Biseksual. Hal ini berkaitan pula dengan gagasan dari penggunaan kata transgender serta transeksual yang memang berkaitan dengan identitas gender, namun justru terlepas dari bentuk orientasi seksual.
LGBT Bukanlah penyakit atau pun kelainan
Setelah membicarakan mengenai istilah LGBT yang pada dasarnya sudah dikenal sejak jaman dulu. Salah seorang pakar saraf yang bernama dr. Roslan Yusni Hasan, SpBS justru mengungkapkan pendapatnya terkait dengan LGBT tersebut. Menurut beliau LGBT bukanlah jenis penyakit atau bahkan kelainan. Karena itulah tidak diperlukan adanya sistem pengobatan atau bahkan penyembuhan yang perlu dilakukan.
Dokter yang akrab dengan panggilan Ryu itu bahkan menyebutkan bahwa LGBT sebagai variasi kehidupan saja. Mengepa demikian? Karena di dalam bagian biologi yang dimiliki oleh para kaum tersebut tidak terdapat hal yang tidak normal. Karena itulah hal ini dianggapnya sebagai bentuk variasi belaka. Beliau bahkan menjelaskan bakat seseorang untuk menjadi seorang lesbian, kemudian gay, biseksual atau bahkan transgender itu sendiri pada dasarnya memang sudah terbentuk ketika dirinya menjadi janin dalam kandungan ibu.
Meskipun proses terbentuknya jenis kelamin, kemudian gender serta orientasi seksual adalah proses yang terjadi dengan cara terpisah, namun proses tersebut pada dasarnya memang saling berkaitan antara satu dengan lainnya. Hal inilah yang pada akhirnya menyebabkan ada beberapa orang yang memiliki jenis kelamin laki-laki, namun gendernya justru belum tentu maskulin. Hal ini juga turut memberikan pengaruh pada orientasi seksualnya yang juga belum tentu mengarah pada sosok perempuan.
Hal ini juga lebih dijelaskan oleh sosok Ryu melalui penjabarannya yang menyatakan bahwa seseorang yang memiliki kromosom XX belum tentu memiliki jenis kelamin sebagai perempuan, begitupun dengan kromosom XY yang juga belum tentu menjadi sosok laki-laki. fakta biologisnya, banyak sekali variasi genetik, yang pada akhirnya dapat membuat keadaan kromosom menjadi lebih banyak atau malah berkurang.
Selain hal tersebut Ryu juga menjelaskan jika kaum LGBT memiliki variasi struktur otak yang berbeda antara satu dengan lainnya, sehingga sulit untuk diubah. Hal ini terkait pula dengan jumlah dari kaum LGBT yang memang jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan masyarakat lainnya. Selain itu Ryu juga menambahkan bahwa seseorang yang termasuk homoseksual pada dasarnya tidak dapat menurunkan sifat asli yang dimilikinya. Hal ini jelas berbeda dengan mereka yang heteroseksual yang mampu memiliki keturunan.
Karena itulah pada akhirnya menurut Ryu semua itu kembali pada masing-masing pribadi yang memilikinya, dan bentuk kenyamanan yang dirasakan oleh seseorang. Dengan kata lain ketika seseorang menyukai permainan drum dan memiliki bakat dalam hal tersebut, kemudia ia memilih drum itu tadi dibandingkan dengan gitar, maka hal tersebut tentu saja diperbolehkan.
LGBT sebagai bentuk penyakit kejiwaan yang menular
Berbeda halnya dengan bentuk pendapat yang disebutkan pada bagian di atas tadi. untuk pendapat yang akan dijelaskan pada bagian di bawah ini justru menyebutkan LGBT sebagai bentuk jenis penyakit. Selain itu penyakit LGBT ini juga dimasukkan dalam kategori penyakit menular. Isu mengenai masalah LGBT saat ini memang tengah menjadi kontroversi di kalangan masyarakat Indonesia. Cukup banyak diantaranya orang yang berpendapat jika LGBT ini bertentangan dengan nilai serta ajaran agama. Namun tidak jarang pula orang yang beranggapan bahwa kaum LGBT berhak untuk menyuarakan keadaannya sehingga ia tidak dikucilkan dari masyarakat di lingkungan sekitarnya.
Beberapa orang yang menyatakan pendapatnya bahwa LGBT bukanlah jenis penyakit justru mulai dipatahkan oleh seorang psikiater bernama Dr. Fidiansyah. Menurut beliau mereka yang termasuk dalam kaum yang satu ini justru termasuk orang yang terkena gangguan jiwa. Karena termasuk dalam bentuk penyakit dari gangguan jiwa, maka bentuk penyakit yang satu ini pun dikategorikan sebagai penyakit yang mampu menular pada orang lainnya.
Hal tersebut bahkan diterangkan olehnya dalam sebuah buku yang berjudul PedomanPenggolongan Diagnosis dari Gangguan Jiwa. Dalam bukunya tersebut, Fidiansyah menyebutkan jika homoseksual serta biseksual termasuk dalam bentuk gangguan psikologis serta perilaku yang memang berhubungan dengan perkembangan dari orientasi seksual.
Dari pernyataannya tersebut Fidiansyah menyatakan bahwa apa yang sudah diungkapkan olehnya atau bahkan psikiater lain yang menyebutkan LGBT sebagai bentuk penyakit menular bukan ingin mendiskriminasi. Menurut beliau hal ini dilakukan justru untuk membantu para kaum tersebut. berkaitan dengan sebutan LGBT sebagai jenis penyakit gangguan jiwa yang menular tentu saja bentuk penularannya pun tidak dilakukan melalui kontak bakteri, virus, atau bahkan mikroba lainnya. Hal ini justru lebih mengarah pada bentuk penularan melalui perubahan sikap perilaku serta bentuk pembiasaan yang dilakukan olehnya.
Baca juga : Akibat yang Ditimbulkan dari Pemakaian Celana Ketat bagi Kesehatan
Karena itulah LGBT dikatakan dapat menular, yang dilakukan melalui penularan perilaku. Teori penularan yang satu ini diungkapkan melalui bentuk pembiasaan. Seperti halnya ketika seseorang mulai mengikuti satu pola tertentu yang pada akhirnya akan membuat dirinya menjadi satu karekter tersebut. Sehingga pada akhirnya terbentuklah kepribadian, dengan bentuk pembiasaan yang sesuai dengan gangguan dari penyakit jiwa itu tadi.
Dari beberapa bentuk pendapat yang sudah dijelaskan pada bagian di atas tadi, Anda dapat melihat bahwa masih banyak pertentangan terkait dengan isu kontroversial dari LGBT itu sendiri. Apakah ia termasuk dalam jenis penyakit yang dikenal dengan sebutan Penyakit LGBT atau bukan? Namun jika hal ini sekiranya merugikan memang lebih baik untuk tidak menjadi bagian di dalamnya.
02-10-2017 19:28
Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang sering timbul dan sangat mengganggu penampilan. Biasanya jerawat akan sangat mudah muncul di bagian wajah karena wajah sangat rentan terkena debu dan sangat sensitif pada jerawat. Terlebih setiap hari pastinya menggunakan make up yang semakin membuat wajah mudah timbul jerawat. Namun yang perlu diketahui, jerawat ternyata bisa timbul bukan hanya di wajah namun pada bagian tubuh lainnya seperti punggung dan kepala. Dalam hal ini membersihkan jerawat yang timbul dibagian tubuh tertentu perlu perawatan khusus yaitu dengan menggunakan sabun jerawat punggung maupun sabun jerawat kepala . Jangan sembarangan dalam memilih sabun jerawat punggung maupun sabun jerawat kepala , pilihlah sabun jerawat yang bagus dan tepat sesuai dengan jenis kulit. Produk yang tepat untuk membasmi jerawat yaitu sabun jerawat punggung yang terbuat dari bahan alami seperti sabun madu. Sabun jerawat yang terbuat dari madu akan sangat ampuh mengusir jerawat di bagian tubuh manapun serta tidak menimbulkan efek samping pada kulit. Sabun jerawat juga memiliki manfaat lain seperti : 1. Dapat membunuh kuman pada kulit 2. Mampu melembapkan kulit 3. Mambuat wajah menjadi lebih halus 4. Membantu menghilangkan jerawat 5. Mengencangkan kulit wajah dan leher 6. Mampu mengecilkan pori-pori wajah 7. Mencegah jerawat muncul lagi Kulit yang berjerawat harus mendapatkan perhatian khusus dan cara perawatannya pun beda dengan jenis kulit lainnya. Jangan sampai salah pilih produk yang justru akan semakin memperparah jerawat yang ada pada wajah maupun bagian kulit lainnya.
12-07-2018 15:22
Obat kolesterol tradisional banyak dicari sebagai salah satu cara orang untuk menyembuhkan penyakit kolestrol yang tradisional. Berbagai ramuan di wariskan oleh pendahulu kita sebagai jalan untuk mengurangi keluhan kolestrol. Obat tradisional biasanya diracik dari ramuan tanaman obat baik daun, biji, akar dan buah buahan. Berikut ini adalah beberapa resep obat kolesterol yang tradisional yang dapat Anda temukan dan racik sendiri di rumah. Bahan-bahan untuk Membuat Obat kolesterol Tradisional Kunyit Nama ilmiah tanaman ini adalah curcuma domesticae rhizoma. Biasanya orang menggunakan tanaman kunyit untuk bumbu masakan khas Indonesia. Khasiat tersembunyi dari tanaman kunyit sebagai cara untuk memperlancar darah dan energi vital. Selain itu, kunyit juga dapat digunakan sebagai anti bakteri dan anti inflamasi. Untuk membuat resep tradisional ini cukup bersihkan rimpang kunyit, iris tipis. Kemudian masukkan irisan kunyit kedalam 2 gelas air hingga tinggal 1 gelas. Saring, minum setelah dingin 3x sehari untuk 12 minggu. Temulawak Tanaman yang masuk kedalam keluarga rimpang rimpangan ini bernama latin curcumae rhizoma. Manfaat alami yang terkandung di dalamnya adalah membantu proses pengeluaran empedu menuju usus. Untuk membuatnya, Anda perlu menyiapkan 3 rimpang temulawak parut. Masukkan parutan kedalam ½ cangkir air panas. Tunggu hingga dingin dan mengendap. Minum air yang berada pada atas endapan. Konsumsi setiap hari untuk mendapatkan efek yang maksimal. Sambiloto Tanaman ini secara turun temurun telah banyak digunakan sebagai bahan pembuatan ramuan tradisional. Cara pembuatannya cukup mudah, yakni dengan merebus 20 gram sambiloto kering ke dalam 3 gelas air, hingga menyusut menjadi 1 gelas. Saring dan minum setiap hari. Buah mengkudu Buah mengkudu memiliki khasiat melancarkan metabolisme tubuh Anda. Jika Anda ingin mengkonsumsi obat kolestrol tradisional tapi malas jika harus merebus ramuan setiap hari, Anda dapat mengonsumsi ramuan tradisional yang saat ini sudah tersaji dalam kemasan. Yakni sebuah obat kolesterol yang terbuat dari perpaduan antara mengkudu dan buah naga merah. Jangan lupa pastikan ramuan herbal instan yang anda konsumsi sudah ada izin kesehatan yang berlisensi.
12-07-2024 07:16
Bandung, ibu kota Provinsi Jawa Barat, telah menjadi tujuan bagi banyak orang yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi mereka. Selain memiliki universitas negeri yang terkenal, kota ini juga memiliki banyak perguruan tinggi swasta yang diminati oleh banyak orang. Dengan beragamnya kualitas perguruan tinggi swasta di Bandung, penting untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan oleh universitas-universitas swasta ini. Kualitas Pendidikan Tinggi Swasta di Bandung Bandung memiliki sekitar 400 perguruan tinggi swasta (PTS) yang tersebar di seluruh kota. Kualitas pendidikan di masing-masing perguruan tinggi swasta ini tidak merata, dengan banyak yang kondisinya kurang sehat. Meskipun demikian, ada beberapa perguruan tinggi swasta yang telah berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan mereka, seperti Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI), Institut Teknologi Nasional (Itenas), Universitas Langlangbuana, Universitas Islam Nusantara (Uninus), Universitas Kristen Maranatha, Universitas Komputer Indonesia (Unikom), Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), dan Universitas Islam Bandung (Unisba). Peran Universitas Swasta dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Universitas swasta di Bandung telah menjadi pilihan favorit bagi para calon mahasiswa yang ingin mendapatkan pendidikan berkualitas dan berprestasi. Menurut data dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, jumlah mahasiswa yang mendaftar di universitas swasta terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini menunjukkan bahwa universitas swasta di Bandung telah berhasil menarik perhatian masyarakat dan menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin mendapatkan pendidikan yang baik. Tantangan dan Solusi Meskipun ada beberapa perguruan tinggi swasta yang telah berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan mereka, masih banyak yang harus dilakukan untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas pendidikan di universitas swasta di Bandung. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah masalah keuangan. Kompetisi yang ketat dalam memperebutkan mahasiswa dan sumber daya membuat perguruan tinggi swasta harus berusaha keras untuk tetap relevan dan bersaing dengan perguruan tinggi negeri dan swasta lainnya. Untuk mengatasi tantangan ini, universitas swasta di Bandung perlu mengembangkan inovasi baik di tingkat manajemen maupun program studi agar tetap relevan dengan perubahan era digital. Selain itu, dukungan dari pemerintah dalam rangka mengupayakan model pendanaan alternatif untuk perguruan tinggi swasta juga sangat penting. Perlu ada regulasi yang memberikan insentif kepada perusahaan yang menyumbang perguruan tinggi swasta, termasuk perguruan tinggi swasta binaan yayasan BUMN. Ma'soem University Ma'soem University adalah salah satu perguruan tinggi swasta di Bandung yang telah berusaha keras untuk meningkatkan kualitas pendidikan mereka. Dengan berbagai fasilitas dan program studi yang strategis, Ma'soem University telah berhasil mencetak jajaran alumni yang berkualitas dan bersinar dalam karier mereka. Universitas ini juga telah menerapkan nilai-nilai integritas, kepedulian, dan keprimaan dalam pendidikan mereka, sehingga mahasiswa dapat memiliki karakter yang kuat dan siap bersaing di dunia kerja. Dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh universitas swasta di Bandung, diharapkan pendidikan di kota ini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Ma'soem University tetap berkomitmen untuk menjadi pusat pendidikan unggulan yang mampu bersaing di tingkat global, dan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan kepada mahasiswanya