Waktu Posting : 23-05-2014 08:48 | Dibaca : 2621x
22-07-2016 17:05
Rematik asam urat atau penyakit gout adalah jenis radang sendi yang secara medis telah terbukti dapat diringankan dengan mengonsumsi dan membatasi makanan-makanan tertentu. Pada dasarnya, pengidap rematik asam urat sebaiknya menjalani pola makan kaya karbohidrat kompleks, protein dalam kadar sedang, dan rendah lemak. Pengaturan pola makan ini bukanlah sarana pengobatan, tapi dapat membantu mengurangi gejala. Baca juga : Penyebab Penyakit Asam Urat Purin dan Rematik Asam Urat Rematik asam urat menyebabkan pembengkakan dan rasa nyeri pada sendi, terutama pada jempol kaki. Peradangan sendi ini disebabkan oleh penumpukan kristal natrium urat, yaitu limbah alami tubuh. Asam urat adalah salah satu hasil pemecahan zat purin di dalam tubuh. Purin adalah zat alami yang ada di dalam tubuh dan dapat ditemukan di berbagai jenis makanan. Makanan mengandung purin berkadar tinggi membuat tubuh menghasilkan lebih banyak asam urat. Oleh karena itu, pengidap asam urat perlu menghindari konsumsi makanan dengan kadar purin yang tinggi. Panduan Konsumsi Makanan Rematik asam urat dapat ditangani dengan lebih banyak mengonsumsi makanan tertentu yang memperlancar sekresi purin dan membatasi konsumsi makanan serta minuman kaya purin. Berikut ini adalah contohnya. Batasi konsumsi: Daging merah: daging sapi, daging kambing dan daging bebek. Jeroan seperti hati, otak, ginjal, jantung. Beberapa jenis ikan seperti sarden, tuna, makarel. Boga bahari seperti kepiting dan udang. Makanan-makanan manis dan minuman ringan yang tinggi kadar gula buah atau fruktosanya. Makanan mengandung ragi seperti roti. Minuman keras, terutama bir. Beberapa sayuran seperti bayam, jamur, kembang kol, kacang polong, kacang panjang, kacang merah. Baca juga : Tips Agar Hubungan dengan Suami/Istri Semakin Harmonis Perbanyak konsumsi: Buah-buahan, seperti jeruk, melon, apel. Sayuran hijau, wortel, tomat. Air mineral: konsumsi setidaknya 2 liter perhari untuk meluruhkan kadar asam urat. Sumber karbohidrat yang lebih kompleks seperti kentang dan beras merah Makanan mengandung biji-bijian utuh. Susu dan yoghurt rendah lemak atau tanpa lemak mengandung kadar purin yang rendah dan protein yang tinggi. Selain memperbarui pilihan makanan, penting bagi pengidap rematik asam urat untuk menjaga berat tubuhnya dengan berolahraga secara teratur. Hal ini dikarenakan obesitas juga bisa menjadi faktor risiko utama penyakit rematik asam urat.
17-04-2015 09:11
Pasangan yang bergirah ketika melakukan hubungan di atas ranjang tentu akan menjadi dambaan setiap pasangan suami istri. Akan tetapu tidak semua dari mereka yang mengetahui apa yang harus mereka lakukan agar pasangannya dapat terus memberikan gairah seksual atau sebaliknya ia sendiri yang dapat menimbulkan gairah bagi pasangannya. Baca juga : Resep Obat Air Mani Encer secara Alami Apabila Anda ingin menjaga agar hubungan seksual Anda tetap bergairah, berikut resep penggunaan obat tradisional. Bahan-bahan yang diperlukan : · 1 sendok the merica atau lada · Ragi secukupnya · 2 buah jeruk nipis · 1 batang lengkuas · 2 batang jahe besar · 1 sendok teh garam Cara pembuatannya : Parutlah lengkuas dan jahe hingga halus. Kemudian campurkan dengan ragi menjadi satu. Setelah itu, masukkan air perasan jeruk nipis dan garam. Aduklah hingga merata. Saring dan diambil airnya saja. Ramuan tersebut sangat cocok bagi laki-laki maupun perempuan. Yang perlu diingat bahwa ramuan tersebut juga mampu menghambat kehamilan. Oleh karena itu, ramuan ini tidak disarankan bagi pasangan yang ingin memiliki momongan. Selain mengonsumsi ramuan tradisional tersebut, Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal seperti berikut ini: Baca juga : Ramuan Jamu Kuat Tradisional · Jangan langsung menolak ajakan pasangan Anda, meskipun tubuh Anda terasa letih dan tidak bergairah. Jika pasangan Anda memberikan sinyal kepada Anda, maka sebaiknya jangan lansung Anda tolak. Ada baiknya bila Anda memberikan pelukan hangat dan ciuman mesra atau reaksi lainnya. Siapa tahu rasa letih justru hilang dan Anda siap untuk melakukan hubungan suami istri. · Bercinta seminggu penuh demi kehidupan ranjang yang terus membara? Bisa-bisa yang terjadi malah rasa bosan. Perlu Anda ingat, yang penting bukanlah kuantitas melainkan kualitas. Meskipun hubungan seksual hanya dilakukan hanya satu atau dua kali dalam seminggu, tetapi jika dilakukan dengan baik dan penuh kualitas, pasti kehidupan rumah tangga akan semakin berkualitas. Hindari hubungan seksual yang cenderung diforsir. · Setelah melakukan hubungan badan biasanya akan terasa lelah sehingga Anda akan langsung tidur. Padahal, yang demikian merupakan salah satu hal yang paling fatal dalam hubungan suami istri. Tutuplah sesi dengan saling mendekap dan memberikan kecupan mesra untuk membangkitkan stamina serta menghangatkan keintiman Anda berdua.
23-05-2014 16:32
Puasa merupakan salah satu kewajiban yang dimiliki oleh umat islam saat bulan ramadhan datang. Selain itu bagi umat islam juga mengenal adanya puasa sunnah seperti puasa senin kamis dan sebagainya. Jika ditinjau dari segi agama maka puasa ini dapat diartikan sebagai sebuah cara untuk meningkatkan keimanan seseorang kepada Tuhan yang Maha Kuasa. Namun jika kita meninjau lebih jauh, terutama dari segi kesehatan maka kita akan menemukan banyak hal menarik. Termasuk di antaranya adalah manfaat melakukan puasa bagi kesehatan tubuh kita. Dan karena itulah maka di sini saya merangkum berbagai macam manfaat yang dapat anda peroleh ketika menjalankan ibadah puasa, sebagai berikut : 1. Manfaat kesehatan pertama yang diperoleh oleh orang yang sedang berpuasa adalah tidak terjadinya pengasaman darah. Hal ini terjadi karena asam amino teroksidasi dengan pelan serta zat keton tidak meningkat pada orang yang sedang berpuasa. 2. Puasa ini sangat jelas berbeda dengan kelaparan. Seseorang yang kelaparan dapat berpengaruh buruk pada kesehatannya. Sedangkan puasa justru memiliki manfaat yang baik bagi tubuh karena meski menahan lapar dan haus, kebutuhan akan energi tetap dapat tercukupi saat sahur da berbuka puasa. Selain itu orang yang berpuasa juga dapat membantu proses peremajaan sel yang terdapat dalam tubuhnya. [Baca juga : Kenali Insomnia ] 3. Puasa dapat menjadi sebuah alternatif diet yang sehat pada seseorang yang mengalami kelebihan berat badan. Ya dengan berpuasa maka kadar glukosa yang terdapat di dalam tubuh akan berkurang dan salah satunya juga berdampak pada penurunan berat badan pada diri seseorang yang berpuasa dalam waktu tertentu, semisal dalam puasa ramadhan. 4. Puasa ternyata juga dapat menyebabkan jantung seseorang menjadi lebih sehat. Penurunan kadar LDL pada seseorang akan membuah jantung terasa lebih sehat. Selain itu juga pembuluh darah yang akan semakin baik. 5. Bermanfaat bagi ginjal. Orang yang berpuasa akan menahan lapar dan haus pada kurun waktu tertentu. Nah karena tidak minum dari sahur hingga buka inilah yang mengakibatkan konsentrasi urin pada diri seseorang akan semakin baik. Sehingga jika hal ini dibiasakan maka kesehatan organ ginjal seseorang pun akan semakin terjaga. 6. Penurunan pengeluaran hormon pada diri seseorang. Orang yang berpuasa akan mengalami penurunan pengeluaran hormon seperti insulin. Dan berdasarkan penelitian hal ini menyebabkan seseorang dapat hidup lebih lama karena resiko penyakit yang cenderung menurun. [Baca juga : Gejala dan Pengobatan Secara Herbal untuk Penyakit Rematik ] 7. Puasa juga berpengaruh pada pembentukan sel sperma pada seorang laki-laki. Dalam kata lain orang laki-laki yang berpuasa, memiliki produksi sperma yang relatif baik. 8. Seorang yang berpuasa akan berusaha sekuat tenaganya untuk selalu sabar. Dan hal ini secara tidak langsung telah amat berpengaruh pada kondisi psikososial diri seseorang terhadap Sang Maha Pencipta, maupun dalam hubungannya dengan manusia yang lainnya. 9. Seorang yang tengah berpuasa relatif dalam kondisi yang tenang. Sehingga hal ini mengakibatkan mereka pada keadaan Diana adrenalin relatif menurun. Hal ini sangat baik, karena secara tidak langsung telah menurunkan resiko bagi seseorang untuk terkena berbagai macam penyakit yang cukup berbahaya semisal hipertensi, stroke hingga penyakit jantung. 10. Bagi anda yang sering kali mengalami encok atau peradangan sendi maka puasa adalah salah satu hal yang baik untuk anda lakukan. Hal ini karena dalam penelitian yang dilakukan oleh para ahli telah disebutkan bahwa ada hubungan yang baik antara puasa dengan perbaikan peradangan sendi yang dialami oleh seseorang. Demikianlah apa yang dapat saya sajikan pada ulasan ini. Semoga beberapa ulasan di atas dapat memberikan banyak manfaatnya bagi anda sekalian.